Teknik Dasar Tenis Meja

Olahraganesia.id – Selain gerakan tubuh yang lincah, koordinatif, teknik dasar, dan akurasi yang tepat juga akan menjadi suatu hal yang penting dalam pertandingan tenis meja.

Dengan demikian, permainan ini dikatakan sebagai olahraga yang sangat menyehatkan dan membutuhkan konsentrasi yang stabil.

Berikut ini, kami akan membagikan artikel mengenai teknik dasar permainan tenis meja yang cukup bermanfaat untuk para pemula.

Teknik Dasar dalam Permainan Tenis Meja

Teknik Dasar dalam Permainan Tenis Meja

Setiap jenis olahraga yang ada di dunia, pasti akan memiliki teknik dasarnya masing-masing. Sehingga, olahraga tenis meja juga akan memiliki teknik dasarnya sendiri, yang antara lainnya adalah:

1. Teknik Grip (Memegang Bet)

Teknik Grip (Memegang Bet)

Teknik dasar tenis meja yang paling utama adalah teknik yang bernama grip. Teknik ini akan dilakukan ketika kamu memegang bet atau alat pemukul bola dalam permainan ini.

Bentuk dan ukuran bet dalam permainan tenis meja sendiri memang terbilang unik, sehingga untuk bisa memegangnya dengan tepat dan nyaman, kamu akan membutuhkan pengetahuan yang berkaitan dengan hal ini.

Berikut adalah 3 teknik dasar dalam memegang bet dalam permainan tenis meja, yaitu:

  • Teknik shakehand grip, yaitu dengan memposisikan tanganmu di gagang bet, seolah-olah kamu sedang berjabat tangan dengan bet Sementara itu, untuk kepala bet nantinya harus kamu posisikan ke arah atas.
  • Teknik seemiller grip, yaitu dengan memposisikan jari telunjukmu di bagian sisi bet, dan bersikap seolah-olah jari telunjukmu itu sedang menjadi penyangga kepada dari bet yang kamu pegang. Sedangkan untuk posisi jari lainnya, kamu bisa memposisikannya seolah-olah sedang berjabat tangan.
  • Teknik penhold grip, yaitu dengan memposisikan jari tanganmu seolah-olah sedang memegang sebuah pena, dan kepala bet wajib diletakkan dengan mengarah ke bawah.

Baca Juga: Ukuran Lapangan Tenis Meja


2. Teknik Stance (Sikap atau Posisi Tubuh)

Teknik Stance (Sikap atau Posisi Tubuh)

Selain teknik dasar dalam memegang bet, kamu juga perlu mempelajari dan menguasai teknik dasar dari tenis meja yaitu posisi tubuh yang harus dilakukan.

Teknik dasar stance dalam permainan tenis meja akan terbagi menjadi 2 macam, yaitu:

  • Side stance, yang mengharuskan tubuh pemain berada di sisi meja, dan memposisikannya secara menyamping ke arah kiri atau ke arah kanan. Posisi tubuh yang seperti ini, biasanya akan dikaitkan dengan posisi ketika hendak menyerang lawan.
  • Square stance, yang mengharuskan pemain berada di sisi tengah dengan tubuh yang menghadap ke arah net. Posisi tubuh yang seperti ini, biasanya akan digunakan ketika hendak membalikkan servis.

3. Teknik Footwork (Gerakan kaki)

Teknik Footwork (Gerakan kaki)

Gerakan kaki dalam permainan tenis meja juga akan membutuhkan teknik dasarnya sendiri. Apalagi, gerakan kaki pemain dapat menghambat tindakan tertentu, seperti attacking dan blocking, jika pemain tersebut belum menguasai teknik dasar yang satu ini.

Teknik footwork yang paling diandalkan dalam permainan tenis meja adalah teknik two-step. Teknik ini sering dilakukan oleh para pemain tenis meja.

Untuk melakukannya, kamu hanya perlu menekuk sedikit bagian lututmu, dan seimbangkan tubuh dengan mengandalkan masing-masing kaki untuk menumpu berat badan. Teknik ini dikatakan sebagai teknik paling dasar yang wajib kamu kuasai untuk bermain tenis meja.

4. Teknik Serve (Servis)

Teknik Serve (Servis)

Servis dalam permainan tenis meja, juga akan membutuhkan tekniknya sendiri. Pada permainan olahraga tenis meja, akan ada 3 teknik dasar dalam hal ini, yang antara lainnya adalah:

  • Teknik forehand fast serve, yang biasa dilakukan untuk memberi servis kejutan kepada lawan. Caranya dengan memukul bola sekuat dan secepat mungkin, dan dipukul dari bagian samping tubuh.
  • Teknik forehand pendulum serve, yang cukup susah untuk dikuasai oleh para pemula. Untuk cara melakukannya, kamu bisa memukul bola dengan pinggiran kepala bet, dan setelah itu kamu bisa membalikkan sisi bet
  • Teknik backhand sidespin serve, yang bisa dilakukan ketika ingin membalikkan keadaan. Caranya dengan memukul bola dengan pinggiran kepala bet dari arah bawah dada, dan nanti bet harus diputarbalikkan oleh pemain yang melakukan teknik ini.

5. Teknik Attacking (Serangan)

Teknik Attacking (Serangan)

Untuk bisa mencetak skor dengan mudah, kamu perlu menguasai teknik dasar tenis meja yang satu ini. Teknik dasar permainan tenis meja dalam kategori serangan ini, dapat dibagi menjadi 2 macam, yaitu:

  • Teknik forehand attack, yang bisa dilakukan dengan menggunakan cara memukul bola sekuat mungkin dari arah luar tubuh.
  • Teknik backhand attack, yang bisa dilakukan dengan menggunakan cara memukul bola dari bawah dada dengan kekuatan yang maksimal.

Baca Juga: Peralatan Tenis Meja


6. Teknik Blocking (Pertahanan)

Teknik Blocking (Pertahanan)

Selain ada teknik dasar untuk serangan terhadap lawan, dalam permainan tenis meja juga akan ada teknik pertahanan. Teknik dasar dalam kategori ini juga dapat dibagi menjadi 2 macam, yaitu:

  • Teknik forehand block, dengan cara menggerakkan alat pemukul (bet) ke depan net terlebih dahulu, lalu pemain wajib bersiap untuk memukul bola yang datang.
  • Teknik backhand block, dengan cara menggerakkan alat pemukul (bet) dari bawah atau bagian kiri tubuh, lalu bet gerakkan kembali ke depan net untuk membalikkan serangan bola lawan tersebut.

7. Teknik Pukulan Drive

Teknik Pukulan Drive

Yang dimaksud dengan pukulan drive adalah sebuah hasil pukulan dari ayunan panjang yang cepat dan kuat. Teknik pukulan drive dalam permainan tenis meja tergolong cukup mudah untuk dilakukan. Selain itu, teknik ini juga dikatakan sebagai solusi efektif untuk memberikan kejutan kepada lawan.

Dalam hal ini, jika kamu ingin pertandingan tenis meja yang kamu lakukan bisa menjadi kemenanganmu, maka kamu perlu mempelajari dan menguasai teknik dasar dari permainan tenis meja yang satu ini.

8. Teknik Pukulan Push

Teknik Pukulan Push

Berbeda dengan teknik pukulan yang sebelumnya yaitu pukulan drive, teknik pukulan push biasanya hanya dilakukan ketika ingin balik memantulkan bola ke arah lawan.

Meskipun bagi sebagian orang yang masih awam dalam dunia tenis meja akan menyebut teknik ini sama halnya dengan teknik blocking, nyatanya kedua teknik dasar tenis meja ini berbeda.

Pasalnya, inti dari teknik pukulan push adalah posisi bet yang ada di arah depan net, yang nantinya bisa dipukul dengan cara mendorong bola yang datang.

9. Teknik Pukulan Flick

Teknik Pukulan Flick

Ada 1 lagi teknik pukulan dalam permainan tenis meja yang wajib kamu kuasai, yaitu teknik pukulan flick. Namun, fakta tersembunyi dari teknik pukulan ini adalah teknik ini cukup sulit untuk dilakukan. Sebab, pukulan flick dianggap sebagai teknik lanjutan oleh sebagian pemain tenis meja.

Dengan bola yang harus terpantul ke area meja pemukul terlebih dahulu, teknik pukulan ini dapat dilakukan dengan memukul bola langsung ke arah lawan. Hal ini dilakukan ketika bola belum menyeberangi net dan menuju ke area meja lawan.

10. Teknik Chop

Teknik Chop

Pada dasarnya, teknik yang satu ini memiliki prinsip yang sama dengan teknik blocking atau bertahan. Namun, teknik ini akan lebih cenderung dilakukan ketika posisi sedang darurat.

Ketika permainan sedang dalam kondisi yang darurat, maka kamu bisa bersiap-siap sambil membuka pukulanmu, supaya kamu bisa dengan segera menangkis bola yang datang. Gerakan ini akan menyerupai gerakan menebang pohon, sehingga diberi nama teknik chop.


Baca Juga: Peraturan Permainan Tenis Meja


Akhir Kata

Jika kamu sudah menguasai kesepuluh teknik dasar tenis meja di atas, maka kamu bisa melakukan pertandingan tenis meja dengan lebih lancar dan mudah.

Maka dari itu, beberapa teknik dasar permainan tenis meja di atas dikatakan sangat penting untuk kamu kuasai, sebelum kamu hendak bermain permainan olahraga satu ini.

Kalau menurut kamu informasi ini bermanfaat, silahkan share artikel ini ke teman-teman kamu. Sekian, salam olahraga!