Induk Organisasi Bulu Tangkis

Olahraganesia.id – Apakah kamu penggemar olahraga bulu tangkis? Sepertinya memang banyak orang yang gemar bermain bulu tangkis, bahkan bulu tangkis menjadi salah satu jenis olahraga yang paling banyak dimainkan di dunia.

Lalu apakah kalian sudah mengenal induk organisasi dari olahraga bulu tangkis?

Seperti jenis olahraga lainnya, bulu tangkis juga memiliki induk organisasi yang berfungsi untuk menaungi cabang olahraga tersebut. Dengan adanya induk organisasi maka olahraga akan lebih terorganisir dan memiliki wadah resmi.

Yuk, langsung simak selengkapnya!

Induk Organisasi Bulu Tangkis Dunia

Apakah sebelumnya kamu sudah pernah mendengar BWF? BWF adalah induk organisasi olahraga bulu tangkis dunia yang merupakan singkatan dari Badminton World Federation atau bisa diartikan sebagai Federasi Bulu Tangkis Dunia.

BWF sendiri telah diakui oleh IOC atau International Olympic Committee dan IPC atau International Paralympic Committee sebagai sebuah organisasi resmi yang mengatur olahraga bulu tangkis dunia.

Sejarah BWF

Sebelum menyandang nama BWF (Badminton World Federation), organisasi ini awalnya bernama IBF (International Badminton Federation). Organisasi ini didirikan pada 5 Juli 1934 di London yang diprakarsai oleh 9 negara.

Kesembilan negara tersebut adalah Inggris, Belanda, Perancis, Kanada, Denmark, Irlandia, Selandia Baru, Skotlandia serta Wales. Perubahan nama menjadi BWF dilakukan pada gelaran IBF Extraordinary General Meeting pada tahun 2006 di Madrid, Spanyol

Keputusan untuk perubahan nama organisasi telah disepakati secara bulat oleh seluruh delegasi yang hadir, yang saat itu berjumlah 206 delegasi.

Tugas BWF

Sebagai induk organisasi bulu tangkis dunia, BWF memiliki beberapa tugas yang berhubungan dengan olahraga bulu tangkis dunia. Secara umum BWF bertugas untuk mengatur dan mengkoordinasikan hukum serta peraturan dalam olahraga bulu tangkis dunia.

BWF juga memiliki tugas untuk mendukung pelaksanaan kejuaraan bulu tangkis dunia seperti pada ajang Olimpiade Musim Panas, Kejuaraan BWF Dunia, Kejuaraan BWF Junior, Piala Thomas, Piala Uber, Piala Sudirman, serta berbagai kejuaraan bulu tangkis lainnya di dunia.

Visi dan Misi BWF

Sebagai induk organisasi bulu tangkis dunia, BWF memiliki visi yaitu memberikan kesempatan bagi setiap anak untuk bermain bulu tangkis seumur hidup.

Sementara misinya adalah memimpin dan menginspirasi semua pihak dalam mendukung keanggotaan dan menciptakan inisiatif serta membangun secara inovatif untuk memaksimalkan olahraga.

Logo Identitas BWF

Pada tahun 2012, BWF telah merilis logo terbarunya yang dianggap lebih kontemporer, kuat dan efisien. Warna dasar yang digunakan adalah merah sementara huruf BWF ditampilkan dalam format yang tebal dan kuat.

Logo ini sudah mulai digunakan untuk keperluan branding dalam beberapa acara besar BWF. Seperti Kejuaraan Dunia BWF, Piala BWF Thomas dan Uber serta Piala BWF Sudirman.

Konfederasi Kontinental BWF

Untuk saat ini Badminton World Federation (BWF) telah memiliki setidaknya 196 anggota di seluruh dunia. Jika organisasi badminton resmi menjadi anggota BWF maka selanjutnya akan menjadi anggota Konfederasi Kontinental yang sejalan.

Adapun Konfederasi Kontinental BWF saat ini ada 5, yaitu Asia, Afrika, Eropa, Oseania serta Pan Amerika. Sejarah dari masing-masing Konfederasi Kontinental BWF bisa kamu ketahui dari penjelasan berikut ini.

Asia

Pada tahun 1959 ada 6 delegasi Asia yang terdiri dari Malaysia, Indonesia, India, Taiwan, Sri Lanka, dan Nepal bertemu di Kuala Lumpur, Malaysia dalam rangka pembentukan Konfederasi Bulutangkis Asia atau ABC (Asian Badminton Confederation).

Eropa

Sementara di wilayah Eropa pembentukan EBU (European Badminton Union) dilakukan pada tahun 1967 oleh 11 negara. Kesebelas negara tersebut adalah Inggris, Denmark, Finlandia, Cekoslowakia, Austria, Republik Federal Jerman, Norwegia, Belanda, Swiss dan Swedia.

Pan Amerika

BPAC atau Badminton Pan American Confederation didirikan pada tahun 1976 di Mexico dan diprakarsai oleh beberapa organisasi olahraga bulu tangkis.

Organisasi tersebut adalah Badminton Canada, Federacion Mexicana de Badminton, Asosiasi Bulu Tangkis Jamaika, Asosiasi Bulu Tangkis Amerika Serikat dan Comision Nacional de Badminton Peru.

Afrika

Konfederasi Bulutangkis Afrika dibentuk pada tahun 1977 oleh beberapa perwakilan asosiasi bulu tangkis di Afrika. Yaitu Ghana, Kenya, Mozambik, Mauritius, Nigeria, Zambia, dan Tanzania.

Osenia

Pada tahun 1987 Badminton Osenia dibentuk oleh dua negara anggota pendiri, yaitu Selandia Baru dan Australia. Sementara yang ditunjuk sebagai presiden adalah Heather Robson dari Selandia Baru dan sekretarisnya Roy Ward dari Australia.


Baca Juga: Rekomendasi Sepatu Bulu Tangkis Terbaik


Induk Organisasi Bulu Tangkis Indonesia

Induk Organisasi Bulu Tangkis Indonesia

Induk organisasi olahraga bulu tangkis di Indonesia adalah PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia). Organisasi ini berdiri pada tanggal 5 Mei 1951 di Bandung yang kemudian dicatat sebagai Kongres pertama PBSI.

Susunan Pengurus PBSI pada Awal Pembentukan

Dalam kongres tersebut ditetapkan ketua umum, ketua I dan II, sekretaris I dan II, serta bendahara I dan II. Adapun rincian dari nama-nama pengurus PBSI pertama adalah sebagai berikut:

  • Ketua : A. Rochid Partaatmadja
  • Ketua I : Dick Sudirman
  • Ketua II : Tri Condrokusumo
  • Sekretaris I : Amir
  • Sekretaris II : Sumantri
  • Bendahara I : Rachim
  • Bendahara II : Liem Soei Liong

Adapun untuk masa jabatan pengurus PBSI ditetapkan selama 4 tahun dan hanya dapat dipilih satu kali saja. Hingga saat ini diperkirakan sudah ada sekitar 2000 perkumpulan bulu tangkis yang menjadi anggota PBSI.

Tugas PBSI

Sebagai induk organisasi bulu tangkis Indonesia, PBSI memiliki beberapa tugas penting seperti berikut ini:

  • Mengatur serta mengawasi perkembangan olahraga bulu tangkis di Indonesia.
  • Mengatur agenda dan pelaksanaan olahraga bulu tangkis Indonesia.
  • Berperan penting dalam meningkatkan prestasi olahraga bulu tangkis Indonesia.

Logo PBSI dan Artinya

Logo PBSI terdiri dari kombinasi beberapa gambar, seperti shuttlecock, perisai, padi dan kapas serta huruf PBSI pada bagian atas. Untuk warnanya sendiri terdiri dari hijau, kuning, hitam, merah dan putih.

Arti logo dari segi warna

  • Warna kuning pada logo PBSI merupakan simbol dari kejayaan.
  • Warna hijau pada logo PBSI merupakan simbol dari kemakmuran dan kesejahteraan.
  • Warna hitam pada logo PBSI merupakan simbol dari kekekalan dan kesetiaan.
  • Warna merah pada logo PBSI merupakan simbol dari keberanian.
  • Warna putih pada logo PBSI merupakan simbol dari kejujuran.

Arti logo dari segi gambar

  • Pada lambang PBSI ini gambar padi dengan jumlah 17 butir menjadi simbol angka kemerdekaan yang jatuh pada tanggal 17 Agustus.
  • Gambar shuttlecock dengan delapan bulu pada logo PBSI menjadi simbol bulan kemerdekaan yang jatuh pada bulan Agustus.
  • Jumlah huruf PBSI yang terdiri dari 4 huruf dihubungkan dengan gambar setengah lingkaran berjumlah 5 berwarna merah yang menjadi simbol tahun kemerdekaan 1945.
  • Gambar padi pada lambang PBSI berjumlah 51 butir dan menjadi simbol lahirnya PBSI yang bertepatan dengan tanggal 5 Mei 1951.
  • Gambar perisai pada logo PBSI ini menjadi simbol ketahanan, ketekunan, keuletan, dan kekuatan.

Baca Juga: Ukuran Lapangan Bulu Tangkis


Akhir Kata

Bermain bulu tangkis memang sangat menyenangkan, dari anak kecil hingga orang dewasa menyukai permainan ini. Dengan mengetahui induk organisasi bulu tangkis dunia dan Indonesia maka wawasan mengenai bulu tangkis akan semakin luas dan semakin semangat untuk bermain secara profesional.