Olahraganesia.id – Permainan kasti sudah berkembang sejak lama di tengah-tengah masyarakat, khususnya anak-anak. Untuk melestarikan permainan bola kasti, peraturan permainan kasti lengkap dengan cara bermainnya dituangkan dalam sebuah buku serta mata pelajaran Pendidikan Jasmani Kesehatan.
Tujuan dibentuknya peraturan dalam permainan bola kasti yaitu untuk mencegah terjadinya kecurangan antar regu bermain lainnya. Selain itu dengan adanya peraturan dalam permainan, akan membantu jalannya permainan bisa berjalan tepat waktu dan lancar.
Yuk, simak peraturan-peraturan mengenai bola kasti secara lengkapnya di bawah ini.
Peraturan Ukuran Lapangan Bola Kasti
Dalam peraturan permainan kasti, ukuran lapangan yang digunakan untuk bermain juga harus memenuhi standar atau aturan yang berlaku. Lapangan bola kasti berbentuk persegi panjang dengan ukuran yang cukup luas untuk memudahkan pemainnya memiliki ruang gerak yang lebih leluasa.
Apalagi para pemain kasti dituntut untuk lari kencang agar tidak terkena lemparan bola, oleh sebab itu dibutuhkan ruang bebas yang cukup luas. Berikut ini rincian ukuran lapangan bola kasti yang sesuai dengan standar atau aturan yang berlaku:
- Panjang lapangan kasti sekitar 60-70 meter
- Lebar lapangan kasti sekitar 30 meter
- Ruang tunggu sekitar 5 meter
Lapangan bola kasti terdiri atas beberapa bagian yaitu area pelempar bola, area pemukul bola kasti, area pemberhentian pemain (I, II, III) serta ruang bebas.
Ada juga beberapa garis pada lapangan kasti meliputi ruang pelambung (5x5m), ruang pemukul (5x5m), ruang bebas (15x5m) dan jari-jari marka (1 meter).
Peraturan Waktu (Lama Pertandingan)
Permainan bola kasti terdiri atas 2 babak, dimana masing-masing babak memiliki waktu permainan selama 20-30 menit. Dalam permainan akan ada waktu untuk istirahat untuk semua pemain sekitar 10-15 menit, setelah itu baru melanjutkan permainan kembali sesuai posisi sebelumnya.
Jumlah Pemain Kasti Sesuai Peraturan Permainan Kasti
Permainan bola kasti berjumlah 12 orang dalam lapangan. Total keseluruhan biasanya 18 orang, dimana 6 orang akan bertugas sebagai pemain cadangan. Dari keseluruhan pemain, harus ada satu orang yang menjadi pemimpin regu atau kapten.
Kapten tiap regu bertugas untuk melakukan koordinasi dan mengajak tim anggotanya memikirkan strategi terbaik untuk memenangkan permainan. Selain itu, semua pemain bola kasti wajib untuk mengenakan nomor dada 1 sampai dengan 12.
Bidang Sasaran Lemparan Bola
Pada peraturan permainan kasti yang berlaku, tim penjaga dalam permainan bola kasti bertugas untuk menangkap bola dan melemparkan bola kepada tim pemukul. Melempar bola tidak boleh kamu lakukan sembarangan, apalagi sampai membuat pemain lain mengalami cedera.
Teknik melempar bola bisa dilakukan dengan tiga teknik yaitu lemparan melambung, lemparan datar dan menyusur tanah. Bola yang dilempar tidak boleh mengenai bagian kepala lawan, bidang sasaran lemparan bola hanya pada bagian bahu ke bawah, maka proses mematikan lawan dianggap sah.
Peraturan Pemukul Bola
Permainan bola kasti akan dimainkan oleh 2 tim regu yang satu bertugas sebagai tim pemukul dan tim penjaga. Dalam peraturan permainan kasti, tim pemukul harus secara bergantian untuk memukul bola sebagai awal permainan dimulai.
Setelah memukul bola, kamu harus segera berlari menuju pos pertama kemudian ke pos terakhir agar bisa memasuki ruang bebas. Setelah memukul bola, pastikan tongkat pemukul terjatuh di dalam batas area yang sudah ditentukan. Jika tidak, maka kamu akan mendapatkan hukuman.
Hukuman bagi pemain yang menjatuhkan tongkat pemukul di luar area batas yang ditentukan, yaitu berupa pergantian pemain atau tidak mendapatkan poin. Aturan lainnya, pukulan akan dinyatakan benar apabila pukulan berhasil melampaui garis pukul yang ditentukan.
Pukulan bola yang terjatuh di ruang bebas dan mengenai tangan pemukul akan dianggap tidak sah. Oleh sebab itu, kamu perlu mengulang pukulan kembali sampai batas pengulangan tiga kali. Jika lebih dari tiga kali, maka tim pemukul dianggap kalah dan bergantian menjadi tim penjaga.
Peraturan Penjaga
Kamu yang bertugas sebagai tim penjaga harus memiliki keterampilan untuk menangkap bola dan menembakkan bola pada bagian tubuh lawan. Regu penjaga juga diperbolehkan menempati ruang bebas secara menyebar, apabila banyak anggota tim pemukul yang berada dalam pos tertentu.
Tujuan tim penjaga menyebar di ruang bebas yaitu untuk menguasai ruang bebas sehingga lebih mudah dalam melakukan tembakan bola pada lawan. Selain itu, tim penjaga juga bisa lebih mudah mengatur strategi dalam bertukar posisi menjadi tim pemukul.
Peraturan Pelambung atau Pelempar Bola
Pemain yang bertugas untuk melambungkan bola harus bisa memberikan umpan sesuai dengan permintaan pemukul. Jika misalnya kamu melambungkan bola tidak sesuai dengan permintaan pemukul, maka pemukul berhak untuk tidak memukul bola yang dilambungkan tersebut.
Akan tetapi, dalam posisi ini juga ada penilaian dari petugas yang bersangkutan. Terkadang ada pemain yang melambungkan bola dengan metode yang benar, tetapi pemukul tidak maksimal dalam memukul bola sehingga akan menyebabkan pengurangan poin.
Peraturan Pergantian Tempat
Dalam peraturan permainan kasti, Bagaimana pergantian posisi dalam permainan kasti bisa terjadi? Pergantian posisi akan dilakukan apabila terjadi beberapa peristiwa berikut ini:
- Pergantian posisi dapat terjadi apabila regu pemukul akan terkena lemparan bola.
- Regu penjaga berhak untuk menangkap bola dari pelambung yang sudah diulang sebanyak tiga kali berturut-turut.
- Tongkat pemukul tiba-tiba terlepas saat memukul bola sehingga dianggap gagal dan akan dilakukan pergantian posisi.
- Pergantian posisi dapat terjadi apabila ada anggota regu pemukul yang memasuki ruang bebas melalui garis belakang.
- Kondisi ruang bebas yang kosong dari regu pemukul akan dibakar oleh regu penjaga, sehingga pergantian posisi dapat terjadi.
Peraturan Wasit
Dalam permainan kasti ada 1 wasit yang nantinya dibantu dengan 3 orang sebagai penjaga garis dan 1 orang pencatat waktu. Apa tugas wasit dalam permainan kasti? Seorang wasit bertugas untuk memimpin jalannya permainan berjalan sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.
Selain itu, wasit juga berhak menentukan mengenai sah atau tidaknya lemparan bola, hasil pukulan bola, dan penentuan skor masing-masing regu. Dengan adanya wasit, maka permainan kasti bisa berjalan lancar dan mencegah terjadinya perselisihan.
Peraturan Memperoleh Nilai
Perlu kamu ketahui, dalam permainan kasti ada nilai 0, 1, dan 2. Nah, nilai 0 akan diberikan kepada pemukul yang gagal memukul bola berkali-kali. Sedangkan nilai 1 akan diberikan pada regu yang berhasil memukul bola dengan sangat baik, sehingga regu lainnya bisa berlari ke ruang bebas.
Nilai 2 akan diberikan kepada tim regu yang memukul bola kemudian berhasil berlari menuju pos terakhir dan bisa berlari kembali menuju ruang bebas atas pukulannya sendiri. Berdasarkan tatacara penilaian, tim pemukul akan lebih banyak peluang untuk mendapatkan poin.
Akhir Kata
Permainan bola kasti dimainkan oleh 2 regu yang berjumlah sekitar 12 orang. Artinya, dalam satu regu pemain kasti setidaknya ada 6 orang. Dari sekian jumlah pemain kasti, nantinya ada yang bertugas sebagai pelambung bola, pemukul bola, dan tim penjaga.
Peraturan permainan kasti terdiri atas aturan teknis dan aturan penilaian. Dalam aturan teknis, regu pemukul dituntut untuk melakukan pukulan bola dengan benar dan tidak terkena lemparan bola dari tim penjaga. Sedangkan aturan penilaian dalam permainan bola kasti terdiri atas poin 0, 1, dan 2.
Kalau menurut kamu informasi ini bermanfaat, silahkan share artikel ini ke teman-teman kamu. Sekian, salam olahraga!
