Tinggi Ring Basket

Olahraganesia.id – Ketika berbicara tentang permainan bola basket, hal pertama yang identik dengan permainan sekaligus olahraga bola besar satu ini yaitu ring basket. Ukuran tinggi ring basket juga ada ketentuannya sendiri sesuai dengan standar yang diberlakukan.

Lalu, berapakah tinggi standar untuk ring basket? Nah, biar kamu makin paham dengan ukuran ring yang digunakan pada permainan bola basket, mari simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Tinggi Ring Basket dan Bagian-bagiannya

Ukuran Ring Basket

Ring bola basket memiliki ukuran tinggi 3.050 mm atau 3,05 meter dari permukaan tanah atau lantai yang dihitung dari tinggi bagian atas ring. Semua ring yang digunakan dalam permainan basket pada umumnya berukuran sama atau bisa juga disesuaikan dengan kondisi yang dibutuhkan.

Menurut peraturan resmi dari FIBA sebagai induk organisasi bola basket dunia, lapangan yang digunakan harus memiliki dua backstop unit yang mencakup papan, tiang, keranjang, dan jaring di kedua sisi lapangan.  Berikut ini rincian ukuran untuk bagian-bagian ring basket.

1. Ukuran Papan Basket (Backboard)

Papan Basket (Backboard)

Selain ukuran standar untuk tinggi ring bola basket, papan basket atau backboard juga memiliki ukuran standar tersendiri yang sudah ditetapkan.

Berikut ini rincian ukuran standar untuk papan basket.

  • Papan yang digunakan untuk pertandingan resmi berukuran 1,8 m x 1,2 m dengan toleransi panjang papan 30 mm dan toleransi lebar papan 20 mm.
  • Papan basket yang sesuai standar terbuat dari bahan tempered safety glass dengan permukaan mendatar dan rata, tidak ada sambungan, dan tidak bisa memantulkan cahaya.
  • Menggunakan papan yang tembus pandang atau transparan dengan garis petunjuk papan yang dibuat dengan warna putih selebar 50 mm.
  • Papan basket (backboard) harus dilengkapi lighting atau lampu di sekelilingnya dengan lebar minimal 10 mm.

2. Ukuran Keranjang atau Ring Basket

Keranjang atau Ring Basket

Ukuran keranjang atau ring yang digunakan untuk permainan bola basket juga memiliki standar tersendiri. Menurut standar yang ditetapkan oleh FIBA, ring basket harus terbuat dari solid steel atau besi. Berikut ini rincian ukuran keranjang/ring basket.

  • Diameter ring basket sesuai standar FIBA berukuran 450 – 459 mm.
  • Ring harus dilapisi cat warna orange dengan ketebalan 16 – 20 mm.
  • Titik terdekat antara ring dengan papan berjarak 151 mm atau 15,1 cm.

3. Ukuran Net atau Jaring Ring Basket

Ukuran Net atau Jaring Ring Basket

Penggunaan net atau jaring yang digunakan untuk ring basket juga tidak boleh sembarangan dan ada ketentuannya sendiri. Net atau jaring ini harus digantungkan pada ring dengan 12 bagian dan ukuran panjang sekitar 400 – 500 mm atau 40 – 50 cm.

Jaring ini dibuat agar bola dapat dihambat dalam sepersekian waktu ketika bola melewatinya. Selain itu, jaring basket juga harus terbuat dari bahan yang tidak kaku agar bola tidak tersangkut saat melakukan shooting atau tembakan ke dalam ring.


Baca Juga: Macam Macam Passing Dalam Basket


4. Ukuran Tiang Basket (Support Structure)

Ukuran Tiang Basket (Support Structure)

Untuk tiang penyangga ring basket, FIBA menetapkan standar berupa tiang floor-fixed atau tiang yang menancap di lantai secara permanen atau bisa juga menggunakan tiang mobile yang bisa dipindahkan.

Biasanya, tiang mobile menggunakan roda di bagian dasarnya agar mudah dipindahkan/digeser. Detail ukuran untuk tiang basket antara lain sebagai berikut ini.

  • Tiang basket harus dilapisi dengan cat warna cerah atau kontras dengan warna background untuk memudahkan pemain melihat tiang basket dengan jelas.
  • Memastikan ring tidak bergerak atau bergetar saat melakukan tembakan atau dunk. Jika menggunakan tiang tipe mobile, tambahkan beban di bagian bawah tiang agar tidak bergeser dan lebih kokoh.
  • Tinggi ring basket yaitu 3,05 meter atau 3.050 milimeter yang dihitung mulai dari permukaan tanah atau lantai hingga bagian atas ring.

Sejarah Perkembangan Ring Basket

Sejarah Perkembangan Ring Basket

Aturan mengenai ukuran tinggi ring basket tentunya tidak lepas dari sejarah terciptanya bola basket. Pada awal kemunculannya, permainan bola basket masih belum memiliki banyak aturan pasti baik dari segi jumlah pemain, tinggi ring, dan lain sebagainya.

Tahun 1891 menjadi awal kemunculan permainan bola basket yang diciptakan oleh James Naismith. Permainan asal Amerika Serikat ini awalnya dibuat untuk mengisi waktu di musim dingin sebagai permainan sekaligus olahraga yang menyenangkan dan menantang.

1. 1 Januari 1891: Keranjang Persik

Di awal kemunculannya, permainan bola ini menggunakan keranjang buah persik yang dijadikan sebagai ringnya. Keranjang tersebut digantungkan di salah satu pagar lintasan lari dengan ketinggian 10 kaki atau sekitar 305 cm.

Keranjang yang digunakan juga tidak memiliki lubang di bagian bawahnya sehingga setiap kali bola masuk ke dalam keranjang, maka harus diambil menggunakan tangga yang cukup memakan waktu.

2. 1 Januari 1893: Penambahan Papan

Selang 2 tahun kemudian, permainan bola basket mengalami pembaruan dengan ditambahkannya papan di belakang ring. Penambahan papan ini bertujuan agar permainan dapat berjalan lebih menyenangkan dan seru.

Papan yang ditambahkan pada ring akan membuat pemain lebih bebas melakukan shooting atau tembakan tanpa perlu khawatir bola akan mengenai penonton. Pada tahun 1904, papan yang digunakan masih terbuat dari kayu, lalu pada tahun 1909 mulai digunakan papan dari bahan kaca.

3. 2 Februari 1893: Tanda Kotak di Papan

Pada tahun 1893, ditambahkan tanda kotak pada permukaan papan yang berfungsi untuk memudahkan pemain dalam melakukan shooting. Tanda kotak pada papan juga membuat pemain dapat melihat ring dengan jelas.

4. 1 Januari 1901: Penggunaan Pelek Logam

Sepuluh tahun sejak diciptakannya permainan bola basket, perkembangan olahraga satu ini sangatlah pesat. Pada tahun ini mulai digunakan pelek logam dan jaring pada ring basket sehingga permainan menjadi lebih aman.

Pada saat itu, jaring yang digunakan masih terbuat dari anyaman besi. Bagian bawah jaring juga belum diberi lubang sehingga bola harus diambil saat berhasil masuk ke dalam keranjang/ring.

5. 1 Januari 1912: Dibuat Lubang Ring

Pada tahun 1912, jaring besi mulai diganti dengan jaring yang terbuat dari nilon. Ring basket juga diberi lubang seperti ring yang digunakan saat ini sehingga permainan dapat berjalan dengan cepat dan efisien.

Ukuran Tinggi Ring Basket Semua Usia

Ukuran Tinggi Ring Basket Semua Usia

Sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh FIBA, tinggi ring pada permainan basket berukuran 305 cm atau 3.050 mm. Meski begitu, di beberapa situasi, ukuran tinggi ring juga bisa berubah-ubah sesuai kebutuhan. Berikut ini merupakan daftar tinggi ring berdasarkan usia pemainnya.

  • Usia 5 – 7 tahun menggunakan ring dengan ketinggian 183 cm
  • Usia 8 – 10 tahun menggunakan ring dengan ketinggian 244 cm
  • Usia 11 tahun menggunakan ring dengan ketinggian 274 cm
  • Usia 12 tahun ke atas menggunakan ring dengan ketinggian 305 cm

Pada awalnya, ketentuan tinggi ring yang berbeda-beda ini memang cukup merepotkan. Meski begitu, seiring dengan berjalannya waktu dan perkembangan zaman, banyak produsen alat olahraga yang menyediakan variasi tiang untuk ring sehingga bisa disesuaikan dengan usia pemainnya.

Dari awal kemunculannya hingga saat ini, ukuran tinggi ring bola basket yang digunakan tidak mengalami perubahan karena disesuaikan dengan tinggi badan para pemain. Dengan begitu, mereka bisa melakukan shooting dan slam dunk dengan mudah.

Akhir Kata

Adanya aturan mengenai tinggi ring basket dibuat agar permainan lebih tertata dan memudahkan pemain melakukan shooting (tembakan), serta teknik dasar bola basket lainnya.

Meski sudah ditetapkan ukuran standar khusus, tinggi ring bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan usia pemainnya sehingga lebih fleksibel.

Kalau menurut kamu informasi ini bermanfaat, silahkan share artikel ini ke teman-teman kamu. Sekian, salam olahraga!