Bola basket kempes mengacu pada bola basket yang kurang angin, sehingga menjadi tidak padat dan tidak memantul dengan baik. Biasanya terjadi ketika udara dalam bola bocor melalui lubang kecil atau katup yang tidak tertutup rapat. Bola kempes lebih sulit untuk dikendalikan, dioper, dan ditembakkan, sehingga memengaruhi permainan secara keseluruhan.
Memainkan bola basket dengan bola kempes memiliki beberapa kelemahan. Pertama, bola menjadi lebih sulit untuk dikontrol. Pantulannya menjadi tidak dapat diprediksi, sehingga menyulitkan pemain untuk mengoper dan menerima bola secara akurat. Kedua, bola kempes juga lebih sulit dioper. Tekanan udara yang rendah membuat bola menjadi lebih berat dan kurang responsif, sehingga sulit untuk melakukan operan yang kuat dan tepat. Ketiga, bola kempes lebih sulit untuk ditembakkan. Kekurangan udara mengurangi tenaga di balik tembakan, sehingga jarak dan akurasi tembakan menjadi berkurang.